Nasi Goreng Babat Hengky, Kuliner Populer di Semarang yang Bukanya Tak Menentu

VIVAJateng - Semarang merupakan kota yang kaya akan warisan kuliner, salah satunya adalah nasi goreng babat Hengky.

Nasi goreng babat Hengky adalah salah satu warung nasi goreng babat tertua di Semarang, yang sudah beroperasi sejak 33 tahun yang lalu.

Warung ini berlokasi di daerah Puri Anjasmoro, dan bisa dicari di Google Maps dengan mudah.

Nasi goreng babat Hengky masih mempertahankan resep dan cara memasak yang tradisional, yaitu menggunakan tungku dan kayu bakar.

Hal ini membuat nasi goreng babat Hengky memiliki rasa yang khas dan berbeda dari nasi goreng babat lainnya.

Nasi goreng babat Hengky juga memiliki paru goreng sebagai menu andalan, yang digoreng sampai kering dan renyah, sehingga menambah tekstur dan rasa pada nasi goreng yang manis gurih.

Nasi goreng babat Hengky disajikan dengan sederhana, yaitu di atas piring yang dilapisi daun pisang, tanpa sayur atau sayuran lainnya.

Hanya ada acar yang bisa Anda ambil di meja sebagai penyeimbang rasa.

Anda juga bisa memesan telur goreng dadar secara terpisah jika ingin menambahkan protein.

Harganya pun cukup terjangkau, yaitu Rp 20.000 untuk nasi goreng biasa, Rp 30.000 untuk nasi goreng babat, dan Rp 35.000 jika tambah telur.

Untuk paru goreng, harganya Rp 100.000 per porsi, tapi Anda bisa memesan setengah porsi saja jika ingin mencoba.

Nasi goreng babat Hengky sudah menjadi ikon kuliner Semarang, yang sudah banyak dikenal oleh masyarakat luas, bahkan sampai ke tingkat gubernur.

Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah, pernah berkunjung ke warung ini dan menikmati nasi goreng babat Hengky dengan nikmat.

Meski mengandung kolesterol, Ganjar mengatakan bahwa nasi goreng babat Hengky sangat lezat dan bikin kangen.

Jadi, jika Anda sedang berada di Semarang, jangan lupa untuk mencicipi nasi goreng babat Hengky.