Muhammad Naryoko Perjuangkan Permodalan UMKM Hingga Subsidi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah Muhammad Naryoko,
Sumber :
  • Istimewa

Jateng – Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhammad Naryoko, melaksanakan kegiatan Reses di Gedung BLK Al Furqon, Desa Bantarkawung, Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes Kamis, (21/11/2024). 

Dalam pertemuan yang dihadiri berbagai elemen masyarakat, tokoh setempat, Penerima PKH dan pelaku UMKM ini, sejumlah isu strategis mengemuka, seperti permodalan UMKM, kelangkaan pupuk, serta subsidi LPG dan listrik.

Masyarakat menyampaikan keluhan terkait sulitnya akses permodalan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Banyak pelaku usaha terpaksa mengandalkan pinjaman dari pihak informal dengan bunga tinggi karena terbatasnya akses ke lembaga perbankan. 

“Kami berharap ada program permodalan khusus dari pemerintah yang lebih mudah dijangkau dan tidak memberatkan,” ujar salah satu peserta reses.

Selain itu, kelompok petani menyoroti kelangkaan pupuk bersubsidi yang terus terjadi, terutama di musim tanam. Masalah ini dinilai menghambat produktivitas dan hasil panen. 

Warga juga mengeluhkan kesulitan mendapatkan gas LPG subsidi. Mereka berharap subsidi tersebut dapat tepat sasaran dengan mekanisme distribusi yang lebih baik.

Menanggapi aspirasi masyarakat, Muhammad Naryoko menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan persoalan tersebut di tingkat provinsi. 

“UMKM adalah tulang punggung perekonomian rakyat, sehingga akses permodalan harus dipermudah. Untuk pupuk, saya akan berkoordinasi dengan dinas terkait agar distribusinya lebih terpantau. Begitu juga soal subsidi LPG dan listrik, kami di DPRD akan terus mendorong agar bantuan ini benar-benar tepat sasaran,” tegasnya.

Kegiatan reses ini ditutup dengan diskusi interaktif, di mana masyarakat diberikan kesempatan menyampaikan solusi atas permasalahan yang mereka hadapi. 

Muhammad Naryoko menegaskan pentingnya kerja sama antara pemerintah dan masyarakat untuk menciptakan perubahan yang lebih baik. "Reses ini bukan sekadar formalitas, tapi menjadi momen penting untuk mendengar langsung suara rakyat. Saya akan memastikan keluhan ini segera ditindaklanjuti,” tutupnya.