Diduga Dibully, Mahasiswi Kedokteran Undip Bunuh Diri
- Istimewa.
Jateng – Seorang mahasiswi Kedokteran Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, dr. Aulia Risma Lestari (30) ditemukan meninggal di kamar kos di Kelurahan Lempongsari, Semarang Senin (12/8) pukul 23.00 WIB. Aulia saat ini sedang menempuh Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Undip.
Ada dugaan, Aulia meninggal akibat bullying saat menempuh pendidikan. Dari penyelidikan sementara, korban mengakhiri hidup dengan menyuntikkan obat penenang.
"Di wajahnya biru-biru sedikit sama pahanya, seperti orang tidur, posisi miring," kata Kapolsek Gajahmungkur Kompol Agus Hartono.
Petugas sudah melakukan olah TKP dan menemukan buku harian. Aulia sempat menuliskan betapa beratnya menempuh pendidikan. Termasuk dengan sikap senior-seniornya yang tidak bersahabat.
"Sudah sempat curhat sama ibunya, satu mungkin sekolah, kedua mungkin menghadapi seniornya, yang sewaktu-waktu minta ini itu, ini itu, keras," katanya.
Kasus meninggalnya aulia langsung viral di media sosial. Banyak yang mengecam aksi bullying para seniornya di kedokteran Undip. Bahkan ada yang menganggap Aulia bunuh diri karena terus mendapatkan bully senior-seniornya.
“Seorang dokter muda dari RSUD Kardinah Tegal meninggal dunia akibat menyuntikkan obat penenang ke dalam tubuhnya. Diduga ia tak kuat menahan bullying selama bertugas di PPDS Anestesi Undip Semarang,” cuit akun X @bambangsuling11. (*)