Kabar Baik untuk Guru dan Mahasiswa Jepara, Ada Kartu Khusus untuk Mereka

Jateng – Wakil Bupati Jepara, Muhammad Ibnu Hajar, membawa kabar baik bagi dunia pendidikan di daerahnya dengan meluncurkan dua program unggulan: Kartu Guru Sejahtera dan Kartu Sarjana Jepara. 

Diluncurkan bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional di Alun-alun Jepara, Jumat (2/5/2025), kedua program ini menjadi wujud nyata visi “Jepara Mulus”—makmur, unggul, lestari, dan religius.

"Tujuannya untuk memperkuat kualitas pendidikan di daerah lewat Kartu Sarjana dan Kartu Guru Sejahtera untuk memajukan seluruh sektor pendidikan di Kabupaten Jepara," kata Ibnu.

Ia menambahkan keberadaan program itu untuk memberikan dampak nyata, baik bagi tenaga pendidik maupun mahasiswa.

"Semoga pendidikan di Indonesia, khususnya di Jepara lebih bermutu dan kita bersama-sama menjadikan Jepara ini pendidikannya yang mulus," ujarnya.

Adapun Kartu Guru Sejahtera dirancang untuk mendukung kesejahteraan pendidik non-ASN, non-PPPK, dan non-penerima tunjangan profesi, seperti guru PAUD, TPQ, madrasah diniyah, pesantren, serta lembaga pendidikan nonformal. 

Sementara itu, Kartu Sarjana Jepara menawarkan beasiswa bagi mahasiswa S1 berprestasi dari keluarga kurang mampu, didanai melalui APBD, Kartu Indonesia Pintar (KIP), dan kerja sama dengan perguruan tinggi ternama.

Halaman Selanjutnya

Untuk mewujudkan program ini, Pemkab Jepara menjalin kemitraan dengan 14 universitas, termasuk Universitas Gadjah Mada, Universitas Diponegoro, Universitas Negeri Semarang, Universitas Sebelas Maret, dan Universitas Muhammadiyah Kudus.