Kemenag Indramayu Sebut Kurikulum Ponpes Al-Zaytun Sudah Sesuai

Ponpes Al-Zaytun
Sumber :
  • Opi Riharjo/VIVA

Nasiona, VIVAJateng - Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun telah menjadi sorotan publik akibat berbagai kontroversi yang melingkupinya.

Gantikan Ibunya yang Sudah Wafat, Levina Jadi Jamaah Haji Termuda di Jawa Tengah

Meski begitu Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, menyatakan bahwa kurikulum yang diterapkan di Ponpes Al-Zaytun telah sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Kemenag.

Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kantor Kemenag Indramayu, Aan Fathul Anwar, menjelaskan bahwa Kemenag telah memastikan kebenaran pembelajaran yang berlangsung di dalamnya.

Marak Grup "Fantasi Sedarah", Kemenag Ingatkan Penyimpangan Nilai Agama

Dalam menyelesaikan permasalahan ini, Kemenag Indramayu telah melapor ke Kantor Wilayah Jawa Barat dan Kemenag Pusat.

Investigasi mendalam pun dilakukan untuk menyelidiki lebih lanjut tentang fikih dan ajaran yang diajarkan di Ponpes tersebut.

Musruhan, Semarang Jadi Tuan Rumah Mukmatar PPP

Dalam hal ini, Kemenag juga menjalin koordinasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Aan menegaskan bahwa perbedaan dalam pelaksanaan syariat Islam yang dianggap kontroversial oleh masyarakat merupakan wewenang MUI.

Halaman Selanjutnya
img_title