Lina Mukherjee yang Akui Pernah Zina Dilaporkan Ustadz M Syarif Hidayat Karena Konten Makan Babi

Seleb TikTok Lina Mukhrejee
Sumber :
  • TikTok @linamukhrejee

VIVAJateng, Hiburan - Selebgram Lina Mukherjee, belakangan ini menjadi sorotan publik karena konten TikToknya yang viral yaitu saat dirinya makan babi, padahal ia adalah muslim. Hal tersebut membuat Lina dilaporkan ke pihak berwajib atas tuduhan penistaan agama oleh ustadz M Syarif Hidayat.

Sosok Selebgram Cantik Asal Wonogiri yang Ditangkap karena Promosikan Judol, Terancam 10 Tahun Bui

Lina Mukherjee memahami bahwa makan babi adalah haram bagi dirinya. Namun, demi kebutuhan konten, ia tampaknya tidak mempedulikan hal tersebut. Lina pun mendapat banyak hujatan dari masyarakat.

Namun, melalui akun Instagram story-nya, Lina Mukherjee membagikan tangkapan layar dari berbagai pemberitaan yang beredar mengenai dirinya. Kemudian ia mengakui bahwa dirinya pernah melakukan banyak dosa besar, termasuk makan babi, berbuat zina, dan minum alkohol.

Bobby Kertanegara Jadi Kucing Penghuni Istana Temani Prabowo, Follower Instagramnya Tembus 481 Ribu

"Tapi aku emang pendosa loh. Jujur pernah zina, makan babi, pernah coba alkohol," tulis Lina Mukherjee di Instagram story, seperti dikutip pada Jumat, 17 Maret 2023.

Lina Mukherjee membenarkan perilakunya tersebut dengan anggapan bahwa ia setidaknya jujur mengenai dirinya sendiri. Bahkan, Lina menjadikan hal-hal tersebut sebagai pengalaman yang kelak bisa ia ceritakan kepada turunannya. "Tapi setidaknya aku jujur dan ngga maniak, cuma icip dikit. Pas masa tuaku biar aku cerita ke cucu aku," kata Lina.

Sosok Yanti TKW Taiwan Mendadak Viral Usai Dapat Gift Paus, Ini Aksi Kontroversialnya

Lina Mukherjee juga memberikan pembelaan atas apa yang telah ia lakukan. Menurut Lina, apa yang ia lakukan bukanlah tindakan kriminal karena hanya sekadar menyicip sedikit daging babi. "Dan ini ga kriminal yang aku lakukan! Bukan narkoba dll. Icip sekali ngga tiap saat," pungkasnya.

Meski demikian, tindakan Lina Mukherjee tetap tidak bisa dibenarkan. Agama Islam sangat jelas mengenai larangan makan babi, dan perilaku yang menentang nilai-nilai agama tersebut akan mengundang reaksi negatif dari masyarakat. Oleh karena itu, sebaiknya setiap orang memahami dan menghormati nilai-nilai agama yang ada di masyarakat.