Keren Banget, Mahasiswa Kedokteran UI Juara 3 di Ajang IMRC 2024 Thailand

Mahasiswa UI torehkan prestasi ilmiah kedokteran di Thailand
Sumber :
  • (ANTARA/Humas UI)

Adapun penelitian mahasiswa FKUI ini berjudul "Exploring the Potential of Xanomeline/Trospium Chloride for Schizophrenia Patients: A Systematic Review and Meta-analysis.

32 Biksu Thudong Tiba di Magelang, Disambut Antusia oleh Masyarakat

Penelitian yang mereka lakukan bertujuan untuk menguji efektivitas kombinasi obat Xanomeline dan Trospium Chloride (KarXT) dalam meredakan gejala skizofrenia.

Skizofrenia merupakan sebuah gangguan mental yang dikarakteristikkan oleh gangguan proses berpikir, persepsi, respons emosional, dan interaksi sosial.

Lempar Boneka dan Medali Perak ke Penonton, Pemain Timnas Thailand Khemdee Bikin Geram

Tim mahasiswa FKUI tertarik melakukan penelitian ini karena menyadari efek samping signifikan dari pengobatan skizofrenia saat ini.

“Kami sadar akan efek samping yang menyertai pengobatan skizofrenia pada umumnya. Sehingga, saat terdapat berita bahwa ada obat skizofrenia dengan mekanisme kerja baru, kami tertarik untuk menelitinya dan membuat systematic review serta meta-anaysis untuk menguji efikasinya,” kata Josia Nathanael Wiradikarta.

Sempat Terjadi Keributan Dengan Thailand, Indonesia U-22 Raih Medali Emas SEA Games 2023 Kamboja

Tim ini menemukan bahwa kombinasi Xanomeline dan Trospium Chloride memiliki mekanisme kerja berbeda dengan obat standar skizofrenia generasi pertama dan kedua.

Xanomeline bekerja sebagai agonis reseptor M1/M4, dua subtipe reseptor muskarinik yang berhubungan erat dengan aktivitas psikotik, sementara Trospium Chloride berfungsi untuk meredakan efek samping antikolinergik dari Xanomeline.

Halaman Selanjutnya
img_title