Rektor Ungkap Makna di Balik Rebranding Unika Soegijapranata Jadi SCU
- Istimewa
Jateng – Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata Semarang, yang didirikan pada 5 Agustus 1982 melakukan rebranding dengan nama baru Seogijapranata Catholic University (SCU) pada usianya yang ke-40 atau tahun 2022 lalu. Mengapa Unika Soegijaprata yang telah begitu masyhur melakukan rebranding dengan nama baru: SCU?
Rektor SCU Semarang, Dr Ferdinandus Hindiarto, mengatakan rebranding dilakukan dengan tujuan lebih mengenalkan sosok Mgr Soegijapranata dan nilai-nilai yang diperjuangkan Uskup Agung pertama dari Indonesia, itu.
“Dulu orang mengenal kampus ini dengan nama Unika, begitu saja, tanpa menyebut nama Soegijapranata secara lengkap. Mulai 2022, kami resmi menggunakan nama baru: Soegijapranata Catholic University, dengan harapan nama Soegija yang berada di depan sering disebut dan lebih banyak didengar,” papar Ferdinand, saat ngobrol santai dengan awak media, kemarin.
Dituturkan, pada perkembangan selanjutnya, Soegijapranata Catholic University lebih sering disingkat menjadi SCU, dengan tampilan logo baru dengan ‘S’ yang terkesan lebih simpel. “Itu merupakan bagian dari ikhtiar kami untuk lebih mengenalkan sosok dan nilai-nilai yang dianut dan diajarkan Soegijapranata. Untuk konteks kekinian, rebranding ini sangat sesuai,” papar dosen dengan kepakaran psikologi organisasi ini.
“Lalu muncul fenomena baru pada 2023, di mana saat nama SCU disebut, sivitas akademika dengan semringah menyambutnya dengan kata ‘nyenengke’. Kemunculan itu tanpa didesain, alami begitu saja,” imbuhnya menerangkan.
Ferdinand menyatakan, dengan nama Soegijapranata yang lebih sering disebut dan didengar, maka untuk menginternalisasi nilai-nilai yang diajarkannya diharpkan jadi lebih mudah. Disampaikan, Soegijapranata merupakan sosok yang sangat nasionalis. Ia terkenal dengan ucapannya: ‘100 persen Katolik 100 persen Indonesia’ serta ‘Kasih untuk Tanah Airku’. Di lingkungan kampus, juga terdapat quote dari Soegijapranata yang dilulis dengan huruf berukuran besar: ‘Talenta pro Patria et Humanitate’ yang merupakan semboyan dari SCU Semarang.
“Yang artinya bakat dan talenta pemberian Tuhan harus dipersembahkan untuk bangsa/negara dan kemanusiaan. Itu sebuah misi besar yang kami jaga dan kami hidupi di SCU ini,” ucap mantan General Manager PSIS Semarang itu.