Meriah, Puncak Festival Pituturan Kendal
- Dok. Festival Pituturan Kendal 2024
Jateng – Puncak Festival Pituturan digelar di Kecamatan Boja berlangsung meriah. Puncak Festival Pituturan Kendal ditutup dengan aktivitas walking tour Boja 45.
Kegiatan ini diikuti pegiat sejarah dan cagar budaya. Mereka melakukan napak tilas perjuangan masyarakat Boja.
Festival Pituturan Kendal ini diinisiasi Pelataran Sastra Kaliwungu (PSK), Kendal Heritage, dan Kaumloka Film. Kegiatan dilaksanakan di Bangunan Cagar Budaya di Eks Kawedanan Boja. Berbagai penampilan dipertunjukkan. Seperti Tari Opak Abang dari Sanggar Langen Sri Budaya Bumi dan Marching Band Gita Nirwana.
"Festival Pituturan memang untuk melestarikan budaya lokal," ujar Koordinator Festival Pituturan Kendal 2024, Bahrul Ulum A Malik.
Camat Boja, Sunarto, mengapresiasi semua pihak yang telah berupaya melestarikan kebudayaan dan kesenian di Kendal. "Harapannya kegiatan ini dapat mewujudkan jejaring kebudayaan dan dapat meningkatkan potensi kesenian dan budaya sehingga lebih dikenal masyarakat," ujarnya.
Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah X, Manggar Sari Ayuati mengatakan, dengan melestarikan seni kerakyatan maka masyarakat juga ikut melestarikan identitas budaya lokal. Menurutnya seni dan budaya dapat digunakan sebagai sarana membangun kebersamaan dari berbagai lapisan. (*)