Andika-Hendi Siagakan Satgas Anti-Politik Uang Jelang Pencoblosan: Ada Bonus bagi yang Bisa Nangkap!
- KPU
Jateng – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah nomor urut 1, Jenderal TNI (Purn.) Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi (Hendi), menegaskan komitmen mereka untuk memberantas praktik politik uang dalam Pilgub Jawa Tengah 2024.
Mereka telah membentuk dan menyiagakan Satuan Tugas (Satgas) Anti-Politik Uang di seluruh wilayah Jawa Tengah. Satgas ini bertugas mengawasi, mengintai, dan menangkap pelaku politik uang, terutama menjelang dan saat hari pencoblosan pada 27 November 2024.
Hendi, yang juga mantan Wali Kota Semarang dua periode, menyampaikan hal ini dalam acara deklarasi dukungan Forum Genah Jateng di Vina House, Semarang, pada 23 November 2024. Ia menambahkan bahwa anggota Satgas yang berhasil menangkap pelaku politik uang akan diberikan bonus sebagai bentuk apresiasi.
“Ada bonus bagi yang berhasil menangkap dan melaporkan pelaku politik uang ke Bawaslu. Mari kita bekerja untuk bangsa sesuai prosedur yang berlaku. Kalau ada bukti, tangkap dan serahkan ke Bawaslu,” tegas Hendi.
Hendi juga menyoroti bahwa politik uang tetap menjadi tantangan besar dalam Pilgub Jateng. Meskipun secara logis sulit diterima, praktik ini dianggap sebagai ancaman nyata dalam proses demokrasi.
“Masak dengan pemilih sebanyak 28 juta harus pakai uang? Kalau ambil 18 juta saja, dikali seratus ribu rupiah, itu sudah 1,8 triliun. Nggak masuk akal, tapi ini tetap menjadi titik kerawanan,” katanya.
Hendi mengajak masyarakat untuk lebih cerdas dalam memilih pemimpin yang dapat membawa Jawa Tengah menuju arah yang lebih baik. Menurutnya, potensi besar provinsi ini harus dikelola dengan baik agar mampu bersaing dengan provinsi lain di Indonesia.
Selama masa tenang, Hendi mengungkapkan bahwa dirinya akan lebih banyak mengisi waktu dengan kegiatan pengajian bersama keluarga dan tim sukses. Ia juga mengajak seluruh pendukung untuk berpuasa demi memohon kelancaran proses pemilu.
“Di masa tenang, kita fokus mendekatkan diri kepada Allah lewat pengajian. Kami juga akan buka puasa bersama. Teman-teman wartawan juga bisa ikut,” tutup Hendi.