Atasi Banjir Rob Sayung Demak, Pemprov Jateng Perbanyak Pompa

Kawasan rob di Sayung Demak
Sumber :
  • Istimewa

Jateng – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memperbanyak pompa penyedot air guna mengatasi banjir rob di Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak. Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah, Bergas Catursari Penanggungan mengatakan, pihaknya telah mengerahkan sejumlah pompanisasi ke lokasi rob Sayung.

Jalan Tol Semarang-Demak Seksi 1 Senilai Rp10,9 Triliun Terintegrasi dengan Giant Sea Wall, Atasi Banjir Rob

"Pompanisasi kami kerahkan. Itu sudah jalan, ya. Sejak beberapa hari lalu," kata Bergas di Semarang.

Dibeberkan dia, pompanisasi ini dioperasikan tergantung kondisi rob yang ada. "Pompanisasi kita operasikan on/off (nyala/mati) tergantung kondisi air rob yang ada di lapangan. Kalau air sudah surut, ya pompanya mati," terangnya.

Senyum Sunoto Akhirnya Rumahnya Diperbaiki

Adapun pompa yang dikerahkan sebanyak tiga unit. Dengan rincian, dua unit dari Dinas Pusdataru Provinsi Jateng, dan satu unit dari BPBD Provinsi Jateng. Pompa tersebut untuk menyedot air rob untuk dibuang ke saluran terdekat atau sungai sekitar. "Pompa dikerahkan sampai waktu yang tidak ditentukan. Melihat kondisi rob di lapangan," tambahnya.

Selain pompanisasi, kata Bergas, BPBD juga mengerahkan Prau Katamaram atau kapal fiber yang berfungsi untuk mengangkut anak sekolah terdampak rob. "Prau Katamaram untuk mendukung anak sekolah, tergantung rob. Adik-adik sekolah yang terdampak rob, akan diangkut dengan kapal fiber ke sekolah, yang dijemput dari tempat tinggalnya, atau balai desa," terangnya.

438 Pejabat di Jateng Digembleng saat Retret

Kapal fiber/katamaram, jelas Bergas, disiapkan untuk mendukung aktivitas siswa atau pelajar yang akan menuju sekolah dari tempat tinggalnya. Ada 2 desa yaitu Desa Sriwulan dan Timbulsloko Kecamatan Sayung yang sudah mengajukan kebutuhan sarpras dimaksud untuk mengantar anak sekolah. "Tentunya kebutuhan kapal katamaram disesuaikan juga dengan kedalaman genangan air yang terjadi," jelasnya. Selanjutnya, BPBD Provinsi Jateng juga akan mengadakan edukasi ke sekolah terkait pembentukan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) di SMAN 1 Sayung, pada Jumat (13/6/2025).