Peluang Investasi Menjanjikan di Provinsi Jawa Tengah pada Tahun 2023

Foto Ganjar Pranowo
Sumber :
  • viva.co.id

Jateng –Potensi investasi di Provinsi Jawa Tengah (Jateng) pada tahun 2023 semakin menarik perhatian banyak investor dari dalam maupun luar negeri. Hal ini terjadi karena Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) berjalan dengan optimal di bawah kepemimpinan Gubernur Ganjar Pranowo.

Pemprov Jateng Tawarkan 17 Peluang Investasi Kepada Investor

Banyak investor yang percaya bahwa Ganjar telah mempermudah seluruh proses investasi dan mengatasi masalah pungutan liar (pungli) dalam investasi di Jateng. Kemudahan ini membuat para pengusaha merasa aman dan nyaman untuk berinvestasi di Jateng.

Tidak heran jika nilai penanaman modal asing (PMA) di Jateng selalu meningkat dari tahun ke tahun, baik pada masa pandemi maupun pasca pandemi Covid-19. Pada tahun 2020, realisasi PMA Jateng mencapai Rp19,64 triliun, dan meningkat pada tahun 2021 menjadi Rp21,4 triliun.

Antisipiasi Kebutuhan Bisnis, PT INKA Kembangkan Program SMK Series ke Ponorogo

Berdasarkan data Dinas Penanaman Modal PTSP Jateng, realisasi investasi Jateng pada triwulan pertama hingga triwulan ketiga tahun 2022 mencapai Rp44,99 triliun.

Di tahun 2023, nilai investasi di Jateng diprediksi akan terus meningkat seiring berakhirnya pandemi Covid-19. Contohnya adalah di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), di mana nilai investasi dari investor swasta dan BUMN mencapai Rp142 triliun.

Pemprov Jateng Tawarkan Investasi Ke Australia

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, menyatakan bahwa semakin banyak investasi yang masuk ke provinsi tersebut, maka pertumbuhan ekonomi akan meningkat dan dampaknya akan terasa oleh masyarakat sekitar. Hal ini disampaikannya setelah melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan air separation plant (ASP) di pabrik PT Samator Indo Gas ke-56, yang berlokasi di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB).

Ganjar mengungkapkan bahwa investasi di Jateng sangatlah terbuka lebar bagi investor yang ingin menanam modal. Ia juga menyebutkan bahwa kepala daerah di tingkat kabupaten dan kota siap membantu dalam mempermudah investor dalam melakukan investasi.

Halaman Selanjutnya
img_title