Revitalisasi Pasar Boja Kendal Butuh Anggaran Rp 2 Miliar
- Rizky Adam
Jateng – Sejumlah pedagang agar dilakukan perbaikan Pasar Boja, Kabupaten Kendal banyak mengeluh. Sebab, fasilitas banyak yang rusak dan pedagang tidak nyaman.
Salah seorang pedagang Pasar Boja, Sumirah menyampaikan, keluhannya atas kondisi pasar tersebut. Sebab, banyak bagian bangunan yang perlu diperbaiki.
"Kalau hujan, ada genangan di dalam kios-kios pasar," kata dia.
Sebab, kondisi atap pasar yang berbahan seng, tampak dalam kondisi bolong-bolong dan berkarat.
Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari menambahkan, pemerintah kabupatan akan mengeksekusi rencana tersebut melalui anggaran perubahan.
"Insya Allah pada anggaran perubahan nanti bisa dianggarkan (untuk revitalisasi Pasar Boja). Insya Allah tahun ini ada pelaksanaan revitalisasi," katanya.
Dia mengatakan, peremajaan fisik pasar tersebut diperkirakan membutuhkan anggaran berkisar Rp2 miliar.
Untuk diketahui, Pasar Boja yang merupakan pasar tipe A yang mampu menampung 1.142 pedagang. Omzet perputaran ekonomi di pasar tersebut diperkirakan mencapai kurang lebih Rp22,935 miliar perbulan, dan setiap tahunnya sebesar kurang lebih Rp275,266 miliar.
Kondisi pasar Boja perlu direvitalisasi, terutama pada bagian atap dan saluran pembuangan air, agar memberi kenyamanan pedagang.