Elektabilitas Ahmad Luthfi-Taj Yasin Tembus 52,2 Persen, Andika-Hendi 30,4 Persen

Jateng –Elektabilitas pasangan calon Ahmad Luthfi-Taj Yasin yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju atau KIM Plus yakni Ahmad Luthfi - Taj Yasin, unggul sementara dibandingkan rivalnya di Pilkada Jawa Tengah, yakni pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi) yang diusung PDI Perjuangan (PDIP).

Berdasarkan hasil survei teranyar yang Poltracking Indonesia merilis terkait Pilgub Jawa Tengah 2024, elektabilitas paslon Luthfi-Taj Yasin mencapai 52,2 persen. Sementara Andika-Hendi mendapat 31,4 persen.

"Ini angka yang paling penting kita lihat, karena nanti di kertas suara pemilih akan melihat berpasangan dan jantung temuan survei kali ini adalah sebagai berikut," ujar Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda dalam konferensi pers secara daring, Selasa, 24 September 2024.

Meski demikian, Hanta Yudha menilai selisih perolehan elektabilitas keduanya tidak terlalu jauh yaitu 20 sampai 21 persen. Ia menilai angka tersebut tidaklah terlalu jauh dengan sisa dua bulan pada masa kampanye hingga hari pencoblosan 27 November 2024.

"Angka selisih tidak terlalu jauh dan dua bulan ini masih bisa membuat angka ini (elektabilitas) masih dinamis," kata Hanta.

Menurut Hanta Yuda, survei lembaganya kali ini responden yang mengaku menjawab tidak tahu atau belum menjawab ada di angka 16,4 persen.

"Jadi angka yang menjawab tidak tahu dan belum menjawab ini masih bisa bergeser, ini sangat mungkin!," katanya.

Adapun survei Poltracking terkait Pilgub Jawa Tengah 2024 dilakukan pada tanggal 8 sampai 14 September 2024. Responden yang terlibat dalam survei adalah warga Jawa Tengah yang sudah memiliki hak pilih atau minimal berusia 17 tahun.

Survei menggunakan metode multistage random sampling, dengan jumlah responden sebanyak 1200 orang. Tercatat, margin of error survei ini +/- 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 %.