Atlet Jateng Peraih Medali PON XXI Aceh-Sumut Diguyur Bonus Rp 60,6 Miliar

Pemprov Jateng menyerahkan bonus ke atlet PON XXI
Sumber :
  • Dok-jateng

Jateng –  Penjabat (Pj ) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana menyerahkan bonus kepada atlet asal Jawa Tengah, yang meraih medali PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara.

Keren, Ada 29 Desa Antikorupsi di Jateng

Tak tanggung-tanggung, Pemprov Jateng menggelontorkan total bonus tali asih senilai Rp 60.671.875.000 kepada para atlet Jateng peraih medali PON XXI Aceh-Sumut.

Menurut Pj Gubernur, tali asih diberikan kepada atlet sebagai bentuk apresiasi, setelah mereka mengharumkan nama Jawa Tengah pada event bergengsi itu.

Keren, 3 Siswa Jawa Tengah Dapat Beasiswa Kuliah Gratis di Korea Selatan

Sebanyak  250 orang dari perwakilan atlet, pelatih, panitia PON, dan stakeholder dunia usaha dari beberapa perusahaan, turut hadir dalam penyerahan simbolis tali asih atau bonus para atlet.

 

Bangga Banget, Sambal Pecel Buatan Blora Terjual hingga Luar Pulau Jawa

"Kami baru saja melakukan penyerahan simbolis tali asih kepada para atlet, pelatih, kontingen PON XXI. Alhamdulillah, pelaksanaan PON kemarin, kami berterima kasih dan apresiasi kepada para atlet, yang telah berjuang membawa nama besar Jawa Tengah," kata Nana di Gedung Wisma Perdamaian Semarang, Jumat, 4 Oktober 2024.

Nana menerangkan pada PON XII, Jateng membawa 743 atlet dari 60 cabang olahraga. Hasil dari pelaksanaan PON, Jateng meraih 71 medali emas, 74 medali perak, dan 115 medali perunggu. Atas raihan itu, Jateng menempati peringkat kelima di bawah Jabar, DKI, Jatim, dan tuan rumah Sumatera Utara.

Pihaknya sangat bersyukur raihan tersebut. Prestasi tersebut amat membanggakan dibandingkan dengan PON XX Papua, yang meraih posisi enam dengan raihan emas 27 medali.

Ditambah lagi, para atlet Jateng yang ikut PON di Aceh-Sumut diisi oleh pemain muda. Sehingga Nana sangat berharap jika ke depan, para atlet bisa meraih prestasi lebih baik pada PON yang akan datang.

Pihaknya akan mengevaluasi hasil PON, agar ke depan prestasi Jateng di PON mendatang bisa lebih baik. Dalam hal ini adalah kepengurusan di Pengprov masing-masing cabor.

"Olahraga ini bukan hanya tanggung jawab Pengprov tapi menjadi tanggung jawab bersama, artinya keterlibatan Forkopimda, keterlibatan para pengusaha, akan kita libatkan," ujarnya.

Chief de Mission (CdM) Kontingen PON Jateng di PON Aceh-Sumut September 2024, Agung Hariyadi menyampaikan, pada event PON itu, terdapat cabor yang meraih juara umum seperti paralayang, sepak takraw, bulutangkis, dan woodball.

Salah satu atlet peraih emas, Vetara Nabil Yahya Hartanto mengaku senang dengan adanya tali asih. Ia mendapatkan tiga medali emas dan satu medali perunggu di PON.

"Hari ini mendapatkan penghargaan tali asih dari peraih emas perorangan, dan dapat apresiasi dari KITB," kata atlet asal Grobogan ini.

Nantinya, tali asih akan dimanfaatkan untuk ditabung dan dipakai untuk mengganti alat, guna pengembangan diri dalam event olahraga lainnya. "Biar berkembang juga," ujar Vetara