Rekomendasi Wisata Kampung Batik Kauman Solo, Banyak 'Hidden Gem' untuk Wisatawan

Kampung Batik Solo
Sumber :
  • ANTARA/Aris Wasita

Jateng – Kampung Wisata Batik Kauman Solo, Jawa Tengah, menjadi salah satu jujukan wisatawan terutama yang datang dari luar kota saat libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

2.300 Ekor Sapi di Jateng Terpapar PMK, Pemprov Jateng: Peternak Jangan Panik!

Pengunjung asal Jakarta Anisa Dwi di Solo, Jawa Tengah, Rabu (1/1/2025), mengatakan baru pertama kali berkunjung ke Kampung Batik Kauman. Ia memilih objek wisata tersebut setelah sempat melihat tayangan di media sosial.

Pada kunjungan tersebut, ia sekaligus memanfaatkannya untuk belajar membatik.

Bersiap, Pemprov Jateng Bikin Mudik Gratis 2025 dan Gaet Peserta Lebih Banyak

"Tertarik banget, banyak yang membatik. Banyak kerajinan yang ada di sini. Pengunjung bisa ikut membatik, menggambar sendiri, diajarin membatik juga," katanya seperti dikutip dari Antara News, Senin (6/1/2025).

Selain belajar membatik dan melihat proses membatik secara langsung, ia juga mengaku senang karena produk batik baik kain maupun yang sudah berwujud pakaian jadi harganya cukup terjangkau.

Pj Gubernur Jateng: Makan Bergizi Gratis Baru Terlaksana di 13 Kabupaten/Kota

"Pilihan motif banyak, harganya juga terjangkau," katanya.

Sementara itu, Ketua Paguyuban Kampung Wisata Batik Kauman Gunawan Setiawan mengatakan para perajin yang ada di Kampung Batik tersebut terbuka dengan wisatawan yang ingin melihat proses pembatikan.

"Mereka bisa melihat langsung ke tempat workshop, cara melipat kain, menata, mencanting, ngecap batik. Bahkan sampai masuk ke tempat pewarnaan," katanya.

Bukan hanya itu, ia mengatakan di Kampung Batik Kauman banyak tempat menarik untuk dikunjungi.

"Banyak 'hidden gem' yang bisa dieksplorasi oleh para pengunjung, termasuk tempat-tempat kuliner. Kalau kuliner bisa ke dapur melihat proses mengolah makanan," kata Gunawan.

Meski tidak menyebut jumlah pasti, dikatakannya, selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 jumlah pengunjung yang datang ke Kampung Wisata Batik Kauman mengalami kenaikan hingga tiga kali lipat jika dibanding hari biasa.

"Mereka bisa melihat aktivitas harian para perajin batik. Ini menjadikan wisatawan suka ke sini," jelas Gunawan.