Bapokting Aman, Masyarakat Jangan Panic Buying

Wakil Ketua DPRD Jateng, Setya Arinugroho
Sumber :
  • Istimewa.

“Harapannya, masyarakat bijak membeli kebutuhan pokok. Tidak usah berlebihan, sewajarnya saja. Karena itu bisa menyebabkan terjadinya food waste. Belum lagi inflasi. Kami terus berusaha untuk memastikan stok aman sampai lebaran. Harga kebutuhan pokok juga kami upayakan biar tetap terjangkau bagi masyarakat,” papar Anggota DPRD Jawa Tengah dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera ini.

Polda Jateng Terapkan Buka-Tutup Rest Area

Sebagai lumbung pangan nasional, Pemerintah meminta masyarakat untuk tidak panik. Persoalannya bukanlah pada produk komoditas, karena ketersediaan barang tentu mencukupi. Manajemen rantai pasok perlu dikelola dengan baik untuk menghindari kendala-kendala yang ada dalam mekanisme penyaluran komoditas kepada masyarakat.

Untuk mengantisipasi fenomena panic buying di masyarakat, jangan terburu-buru untuk membeli barang. Membuat daftar belanja penting untuk mengendalikan daya konsumsi berlebihan dan boros. Daftar belanja ini akan menjadi panduan untuk memprioritaskan barang yang dibutuhkan. Masyarakat juga harus meningkatkan rasa empati untuk tidak memikirkan diri sendiri. Disaat masa-masa seperti ini, setiap orang harus turut peduli pada kondisi orang lain yang lebih membutuhkan.

Senangnya Warga Jateng Bisa Mudik Gratis

Pola konsumsi masyarakat selama periode Ramadan hingga lebaran perlu diperhatikan juga oleh pemerintah. Konsumsi barang yang berlebihan akan menimbulkan inflasi. Panic buying muncul bukan didasarkan pada ketersediaan bahan pokok, melainkan kenaikan harga jual. Menanggapi hal itu, pemerintah menegaskan adanya jaminan ketersediaan bahan pokok. Strategi alternatif telah disusun untuk tetap bisa memenuhi kebutuhan masyarakat.

Ari juga menambahkan pentingnya peran masyarakat untuk tetap mendukung produk lokal. Hal ini bertujuan untuk mendukung ketahanan pangan nasional.

Antisipasi Puncak Arus Mudik, Berlakukan One Way

“Masyarakat juga perlu membeli produk-produk lokal sebagai bentuk support. Langkah semacam itu bisa menjadi upaya mendukung ketahanan pangan nasional,” tambahnya.

Upaya mewujudkan ketahanan pangan bisa dilakukan dengan cara mengoptimalkan kolaborasi untuk menjaga ketersediaan bahan pangan dan meningkatkan kemudahan akses dan pengamanan bahan pangan.