Waduk di Jawa Tengah yang Telan Anggaran Ratusan Juta Dolar Ini Muncul Pemakaman Tiap Musim Kemarau

Pemakaman yang muncul di Waduk Gajah Mungkur
Sumber :
  • Tangkap Layar IG @wonogiriraya

VIVAJateng - Kabupaten Wonogiri, yang terletak di Provinsi Jawa Tengah, memiliki cerita unik yang tersembunyi di balik permukaan air Waduk Gajah Mungkur.

Kapolda Jawa Tengah Resmikan Masjid dan Berikan Arahan Strategis di Polres Sukoharjo

Setiap musim kemarau tiba, makam-makam kuno tiba-tiba bermunculan di dalam waduk ini.

Dulunya kawasan ini merupakan daratan dan sebuah perkampungan.

Seni Taj Yasin Membangun Kedekatan dengan Warga saat Mudik

Dulu sungai Bengawan Solo selalu meluap di musim hujan hingga sebabkan banjir.

Namun, di saat musim kemarau tiba, debit air Bengawan Solo kecil dan tidak dapat mencukupi kebutuhan air masyarakat.

Pastikan Tenaga Kerja Terima THR, Ahmad Luthfi Cek Dua Perusahaan di Semarang

Maka dibangunlah waduk ini dengan total anggaran sebesar US$ 111,056 juta atau sekitar Rp 69,5 milyar saat itu.

Akibatnya puluhan ribu warga dari enam kecamatan harus dipindahkan ke Sumatra sebagai bagian dari program transmigrasi.

Selain mengatasi masalah banjir, Waduk Gajah Mungkur juga memberikan manfaat penting bagi masyarakat setempat, terutama petani, saat musim kemarau tiba.

Air dari waduk ini digunakan untuk irigasi, memungkinkan pertanian tetap berjalan meskipun cuaca kering.

Waduk Gajah Mungkur terletak hanya sekitar 6 kilometer di selatan pusat perkotaan Kabupaten Wonogiri.

Dinamai Gajah Mungkur karena di sisi barat waduk terdapat pegunungan Gajah Mungkur.

Kini, Waduk Gajah Mungkur juga dimanfaatkan sebagai obyek wisata.