Kasus Pencabulan Anak Laki-laki di Bawah Umur oleh Oknum Guru Ngaji di Blora

Pers rilis kasus pencabulan di BLora
Sumber :
  • Instagram Polres Blora

Pihak kepolisian sangat berhati-hati dalam menangani kasus ini, terutama dalam menjaga kesejahteraan mental dari korban-korban yang masih berusia anak-anak.

Bangga Banget, Sambal Pecel Buatan Blora Terjual hingga Luar Pulau Jawa

"Kami sangat hati hati dalam melakukan penyelidikan dan penyidikan kasus ini," ungkap Selamet.

Menurut Kasat Reskrim, hal ini adalah prioritas utama dalam penyelidikan dan penyidikan kasus ini.

70 Stand UMKM Santri Meriahkan Hari Santri Nasional 2024 Jateng di Blora, Ada Makanan hingga Songkok

Lebih jauh, Kasat Reskrim Polres Blora mengharapkan bahwa pengungkapan kasus ini akan memberikan peringatan kepada masyarakat, terutama di Blora, untuk lebih waspada terhadap potensi kejahatan semacam ini.

Ia menekankan bahwa tindakan semacam ini tidak hanya terjadi pada orang-orang tertentu dan harus menjadi perhatian semua orang.

Peringatan Hari Santri, Pj Gubernur Sebar Insentif Rp92,3 Miliar untuk Guru Agama se-Jateng

Namun, pihak berwenang juga berupaya untuk menghindari generalisasi yang tidak tepat.

Kasat Reskrim menegaskan bahwa perilaku seperti ini adalah tindakan individu dan tidak mewakili seluruh komunitas atau profesi tertentu, seperti guru ngaji.

Halaman Selanjutnya
img_title