Setya Arinugroho Minta Sosialiasi Kesehatan Gratis Diperluas

Wakil Ketua DPRD Jateng, Setya Arinugroho
Sumber :
  • Istimewa.

Sementara untuk kategori Dewasa terdapat dua tahap. Tahap satu meliputi tekanan darah, diabetes melitus, gizi, tuberculosis, dan kanker. Adapula pemeriksaan tambahan seperti telinga, gigi, mata, dan pemeriksaan calon pengantin. Pada tahap dua pemeriksaan dewasa adalah pemeriksaan stroke, jantung, dan ginjal. Khusus lansia, pemeriksaan ditambah cek geriatric. Tak hanya itu semua, pemeriksaan ini juga mencakup skrining Kesehatan mental sebagai salah satu prioritas utama.

Kemiskinan Banyumas Tinggi, Wakil Ketua DPRD Jateng Dorong Solusi Strategis-Kolaboratif

Program pemeriksaan Kesehatan gratis ini bisa masyarakat akses secara online melalui aplikasi SATUSEHAT mobile dan bisa langsung di unduh pada ponsel masing-masing. Jika ada kendala yang dialami masyarakat bisa langsung datang ke puskesmas terdekat dan mendaftar secara manual. Namun kepala dinas Kesehatan provinsi Jateng berharap agar masyarakat memaksimalkan pemanfaatan aplikasi yang ada karena disana sudah tercatat data skrining masingmassing individu sehingga memudahkan saat pengecekan. Selin itu juga Dinkes membuka layanan panggilan di nomor 0811 262 2000, atau layanan melalui Whatsapp di 0811 2622 200.

Ketika dimintai pendapat tentang aspek teknis pelaksanaan PKG, Setya Arinugroho menekankan pentingnya sosialisasi yang optimal kepada seluruh masyarakat Jawa Tengah agar manfaat program ini dapat dirasakan secara luas oleh semua kalangan.

Wakil Ketua DPRD Jateng Setuju Penghapusan Sistem Zonasi

“Programnya sudah sangat baik, Kami menilai perlu ada dukungan sosialisasi yang maksimal agar kebermanfaatan program cek Kesehatan gratis ini dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat” ujarnya.

Mengenai kapasitas layanan, pemerintah melalui dinas Kesehatan provinsi menetapkan pembatasan kuota untuk pemeriksaan perhari sebanyak 30 per puskesmas. Dimana pengaturan penjadwalan tersebut sudah tertera pada aplikasi SATUSEHAT mobile.

Setya Arinugroho Dorong Pemprov Upayakan Solusi Eks-Karyawan Sritex

Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) memberikan manfaat besar, terutama bagi masyarakat yang kesulitan mengakses layanan kesehatan. Di daerah terpencil atau bagi kelompok ekonomi lemah, fasilitas kesehatan sering kali sulit dijangkau, baik karena keterbatasan biaya maupun akses transportasi. Dengan adanya PKG, masyarakat dapat memperoleh pemeriksaan kesehatan tanpa harus mengkhawatirkan biaya, sehingga potensi deteksi dini penyakit meningkat.

Selain itu, program ini berperan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin. Banyak orang sering kali mengabaikan pemeriksaan kesehatan karena merasa sehat atau kurang memahami manfaatnya. Dengan sosialisasi yang baik, PKG dapat mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pencegahan penyakit serta perlunya pemeriksaan berkala untuk menghindari komplikasi di kemudian hari.

Halaman Selanjutnya
img_title