Wamentan Sudaryono Ajak Petani Milenial Banyuwangi Ikut Percepat Swasembada Pangan
- Kementan
Jateng – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono, mengajak para petani milenial di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, untuk bekerja keras dalam mewujudkan percepatan swasembada pangan. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.
Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar ini menyampaikan bahwa Banyuwangi memiliki potensi besar dalam pengembangan berbagai komoditas strategis nasional, seperti padi dan jagung. Menurutnya, pemerintah telah memberikan fasilitas dan akses produksi untuk mendukung para petani, mengingat Banyuwangi adalah daerah agraris yang juga berperan penting dalam memenuhi kebutuhan pangan Pulau Bali.
“Kami mengajak petani milenial untuk bekerja bersama kami. Pemerintah sudah menyiapkan sarana dan prasarana, mulai dari pupuk, bibit unggul, teknologi mekanisasi, hingga kepastian harga panen untuk gabah dan jagung. Kami berharap dengan adanya dukungan ini, proses percepatan swasembada pangan bisa berjalan lebih cepat,” katanya saat mengunjungi Business Development Services Providers (BDSP) P4S Sintario yang merupakan bagian dari Program YESS Kementan di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 5 Januari 2025.
Selain itu, Wamentan Sudaryono juga mengungkapkan bahwa pemerintah telah meningkatkan volume pupuk yang disediakan untuk mencapai 9,55 juta ton, jauh lebih tinggi dari volume awal yang hanya 4,5 juta ton.
Wamentan menambahkan, pemerintah juga menyiapkan pembangunan irigasi untuk mendukung kelancaran produksi pertanian, termasuk di Banyuwangi.
“Kami berharap besar karena bibit, pupuk sampai pembangunan irigasi sudah kita bereskan agar bisa berperan lebih besar lagi pada percepatan swasembada. Jadi setelah panen segera tanam dan setelah tanam kita berharap dapat panen lagi,” ujar Wamentan Sudaryono yang juga merupakan anak petani asal Grobogan, JawaTengah.