Kawasan Pesisir Cilacap harus Diselamatkan secara Berkelanjutan

Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Sarif Abdillah
Sumber :
  • Istimewa

Jateng – Kawasan lingkungan di daerah pesisir Kabupaten Cilacap harus diselamatkan secara berkelanjutan. Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Sarif Abdillah mengatakan, selama ini bencana tsunami dan abrasi sangat mengancam kehidupan masyarakat di Cilacap.

Atasi Pengangguran, Bangkitkan Ekosistem Wirausaha Anak Muda

Sebab daerah di kawasan Selatan berbatasan langsung dengan Samudra Hindia. Ancaman abrasi, jelasnya, tidak hanya merusak lingkungan, tetapi juga mengancam kehidupan masyarakat pesisir yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan.

“Karena itu, berbagai upaya mitigasi bencana, termasuk dalam mencegah abrasi, tentu harus dilakukan secara berkelanjutan,” ungkapnya, Jumat (13/6).

Atasi Banjir Rob Sayung Demak, Pemprov Jateng Perbanyak Pompa

Kabupaten Cilacap sendiri memiliki garis pantai sepanjang 201,9 kilometer. Permukiman yang langsung berhadapan dengan laut juga tercatat cukup banyak.

“Penyelamatan lingkungan bukan hanya wacana, tapi kerja kolektif yang berkelanjutan. Semua harus menegaskan komitmennya untuk terus menjaga harmoni antara manusia dan alam, demi masa depan pesisir yang lestari dan berdaya,” sebut politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.

Menyimpan Sejuta Keindahan, Sarif Minta Pantai Cilacap Digarap Optimal

Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Sarif Abdillah

Photo :
  • Istimewa

Berdasarkan Peta Mangrove Nasional Tahun 2024, luas hutan mangrove di Cilacap mencapai 9.307 hektar. Ekosistem mangrove bukan sekadar peneduh pantai, melainkan benteng alami terhadap abrasi, penyangga kehidupan laut, sekaligus penyerap karbon yang efektif dalam upaya mengatasi perubahan iklim.

Halaman Selanjutnya
img_title