Pemprov Jateng Dorong Percepatan Implementasi Industri Hijau

Sekda Jateng Sumarno
Sumber :
  • Istimewa

Jateng – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus mendorong percepatan implemantasi industri hijau, sebagai strategi meningkatkan daya saing produk ekspor. 

13 Sekolah Rakyat Beroperasi di Jateng, Digadang-gadang Putus Rantai Kemiskinan

Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Jateng, Sumarno dalam acara Sosialisasi Rengganis Pintar (Revitalisasi Green Industry) pada Rapat Koordinasi Kabupaten/Kota Bidang Perindustrian dan Perdagangan Tahun 2025, di The Wujil Resort & Convention, Kabupaten Semarang, Kamis, 2 Oktober 2025.

Sumarno mengatakan, transisi menuju industri hijau perlu dipersiapkan secara bertahap. Pemanfaatan energi alternatif seperti panel surya dan Compressed Natural Gas (CNG), menjadi langkah awal yang sedang didorong Pemprov Jateng.

Realisasi FLPP di Jawa Tengah Mencapai 15.414 unit Rumah

“Transisi energinya bertahap. Kita dorong kawasan industri untuk menggunakan energi terbarukan. Saat ini juga sudah menuju penggunaan CNG di Jawa Tengah,” tuturnya usai rakor.

Pemanfaatan CNG didorong karena selain lebih ramah lingkungan, energi tersebut juga tersedia melimpah di dalam negeri. 

Antisipasi Kelangkaan Cabai, Ini Upaya Pemprov Jateng dalam Membantu Petani

Bahkan, lanjut dia, PT Jateng Petro Energi (JPEN), sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Provinsi Jateng, juga memiliki fokus bisnis memasok produk CNG. Energi itu dipasok mulai dari dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG), rumah tangga, hingga sektor hotel, restoran, dan catering.

Dalam kesempatan itu, Sumarno juga mendorong agar perizinan usaha dan kepatuhan Amdal juga harus dipenuhi, agar pertumbuhan industri sejalan dengan kelestarian lingkungan.

Halaman Selanjutnya
img_title