Gotong Royong Kirab Desa Sered, Begini Apresiasi Ja'far Shodiq
- istimewa.
Jateng – Ribuan warga Sered, Kecamatan Madukara, Banjarnegara meramaikan Mahestival Kirab Budaya Hari Jadi Desa Sered ke-208, Sabtu (9/11). Mereka tampak antusias dengan menampilkan berbagai tarian tradisional.
Kirab Budaya diramaikan masing-masing RT dengan membawa Gunungan Tumpeng dan Hasil Bumi. Kegiatan ditutup dengan rebutan Gunungan Hasil Bumi oleh seluruh warga Sered.
Kepala Desa Sered, Kecamatan Madukara, Yuanita mengatakan, ini merupakan Kirab Budaya ke 2 dalam sejarah Desa Sered. Semua dilaksanakan secara gotong royong oleh warga secara mandiri. Warga sangat antusias dan tampak senang dengan acara tahunan tersebut. “Semoga ini bisa menjadi alternatif wisata buat Banjarnegara. Mengingat Desa Sered adalah satu-satunya desa di Kecamatan Madukara yang melaksanakan festival tahunan peringatan Hari Jadi Desa.
Anggota Komisi E DPRD Jawa Tengah, Ja'far Shodiq mengapresiasi gelaran kirab budaya tersebut. Gebrakan Kades Yuanita untuk mempelopori kegiatan Festival Kirab Budaya di Kecamatan Madukara sangat luar biasa. “Ini inovasi yang bagus, dan bisa membangkitkan gairah perekonomian sekaligus menjalin rasa persaudaraan antar warga,” ujarnya.
Wakil Ketua Fraksi PPP DPRD Jateng ini akan terus memberikan support. Bahkan langsung memberikan bantuan paket Peralatan Seni Rebana kepada Ibu-ibu PKK Desa Sered. Hal ini menunjukan komitmennya untuk mendukung dan melestarikan kesenian tradisional di Jawa Tengah.
Kedepanya ia berharap kirab Budaya bisa berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten dan Provinsi Jateng agar lebih meriah. “Jika ini dikelola dengan bagus tentu bisa menjadi sebuah destinasi Wisata Budaya tahunan di Banjarnegara,” tambahnya.