3 Pemuda Dibacok Sajam di Tembalang Semarang, Polisi Buru Pelaku
- ist
Jateng – Tiga pemuda menjadi korban pembacokan di Jalan Tunggu Raya, Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang. Ketiganya disabet menggunakan senjata tajam dan barang pribadinya dirampas.
Insiden tersebut terjadi pada Sabtu, 4 Januari 2024, dini hari, sekira pukul 00.15 Wib. Tiga pemuda diserang secara brutal oleh para pelaku tak dikenal menggunakan senjata tajam.
Peristiwa bermula saat para korban, yang mengendarai motor Aerox, melaju dari arah Pasar Meteseh menuju Sendangmulyo.
Ketika berada di lokasi kejadian, motor korban dipepet oleh pelaku yang mengendarai motor Beat. Dua dari tiga pelaku yang membonceng membawa senjata tajam jenis pedang.
Salah satu pelaku kemudian mengayunkan pedang ke arah pengendara motor korban, Ruben, hingga mengenai siku kanannya. Serangan tersebut membuat Ruben kehilangan kendali, sehingga motor yang mereka tumpangi terjatuh hingga menabrak gapura makam.
Remaja korban pembacokan di Tembalang, Semarang
- Ist
Tidak hanya melukai korban, pelaku juga merampas tas milik salah satu korban, Kaizar, sebelum melarikan diri.
Kapolsek Tembalang, Kompol Wahdah Maulidiawati, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menerima laporan melalui Aplikasi Libas. Polisi saat ini sedang melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap identitas dan keberadaan pelaku.
"Kami sudah menerima laporan ini. Saat ini pelaku masih dalam proses penyelidikan," ujar Kompol Wahdah.
Sementara Kasatreskrim Polrestabes Semarang, Kompol Andika Dharma Sena, menambahkan bahwa polisi telah memeriksa saksi dan mengumpulkan petunjuk di tempat kejadian perkara (TKP).
Para korban juga diminta untuk segera membuat laporan resmi guna mendukung proses penyelidikan. “Penyelidikan sedang berlangsung. Laporan telah diterima di Polsek Tembalang,” jelasnya.
Ketiga korban kini tengah menjalani perawatan medis akibat luka-luka yang diderita. Ruben, yang mengalami luka di siku kanan, bersama kedua rekannya, beruntung berhasil selamat meski mengalami trauma akibat peristiwa ini.
Polisi mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat bepergian, terutama di waktu-waktu rawan seperti malam hari, serta melaporkan segera jika melihat atau mengetahui aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar.
