Tingkatkan Derajat Kesehatan Pekerja Lewat Program Atraktif, Pertamina EP Cepu Catatkan Rekor Muri
- Ist
Dengan mengintegrasikan program kesehatan pekerja ke dalam strategi ESG, ujar Arifin, perusahaan tidak hanya berkontribusi pada kesejahteraan individu, tetapi juga memperkuat posisi sebagai perusahaan yang peduli terhadap tanggung jawab sosial dan lingkungan.
Osmar Semesta Susilo, Wakil Direktur Utama MURI menjelaskan turut bangga dan mengapresiasi rekor yang berhasil dicapai oleh PEPC yakni Akumulasi Pengurangan Kalori Terbanyak oleh Karyawan Satu Perusahaan dalam Waktu 6 Bulan.
’’Apa yang dilakukan oleh perusahaan adalah satu langkah agar pekerja memiliki badan yang sehat dan benar-benar menerapkan mensana in corpore sano,’’ jelasnya.
Vendy Hendrawan Suprapto, Senior Manager HSSE PEPC mengatakan selain melakukan program untuk meningkatkan kapasitas sumberdaya manusia, perusahaan juga menjalankan program kesehatan untuk pekerja yang dapat meningkatkan kinerja dan produktivitas perusahaan. "Ini menjadi investasi yang berharga karena keselamatan kerja dan kesehatan adalah prioritas utama," ujar Vendy.
Di 2024 program yang mengangkat tema “Improving Productivity, Happiness & Life Quality Through Holistic Health” tersebut mendapatkan antusiasme dari pekerja dan mitra kerja yang berada di Head Office Pertamina EP Cepu Regional Indonesia Timur. Hal itu lerlihat dari jumlah yang mendaftarkan diri sejumlah 250 peserta meningkat dari tahun sebelumnya.
Vendy menambahkan melalui Program Wellness Atraktif pekerja diajak untuk menjalankan pola hidup yang lebih sehat dengan fasilitas dan monitoring oleh pihak perusahaan. ’’Proses bisnis perusahaan akan berjalan dengan baik jika perusahaan memberikan perhatian besar kepada kesehatan pekerjanya melalui program-program serupa sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan pekerjanya," tambahnya.
Regional Indonesia Timur Subholding Upstream Pertamina merupakan pengelola hulu migas yang secara geografi tersebar di Jawa Timur, Sulawesi, Kepulauan Maluku dan Papua yang terdiri dari asset offshore dan onshore. Selain itu, terdapat 1 aset downstream yaitu Donggi Senoro LNG. Wilayah kerja di bawah Regional Indonesia Timur yaitu Zona 11 (Alas Dara Kemuning, Cepu, WMO, Randugunting, Sukowati, Poleng, Tuban East Java), Zona 12 (Jambaran Tiung Biru, Banyu Urip), Zona 13 (Donggi Matindok, Senoro Toili, Makasar Strait, melati), dan Zona 14 (Papua, Salawati, Kepala Burung, Babar Selaru, Semai)