Tenaga Kerja Magang Asal Jawa Tengah Jadi Pilihan di Jepang, Ini Alasannya

Tenaga kerja magang asal Jawa Tengah (Jateng) jadi andalan di Jepang.
Sumber :
  • (Diskominfo Jateng)

Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana mengatakan, pihaknya mulai membuka kerja sama antara Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan IM Development Organization Japan, sejak 2018.

7 Rekomendasi Kuliner di Demak Jawa Tengah, Ada Nasi Ndoreng hingga Es Dawet Yuk Cobain

"Sejak pertama sampai tahun 2023, Jawa Tengah sudah menyeleksi sekitar 3.294 orang. Dan, di tahun 2023, kita mengirim 59 orang yang lolos seleksi untuk magang di Jepang," tuturnya.

Pada 2024, terang Nana, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah kembali membuka seleksi tenaga kerja pemagangan. Ada sebanyak 383 orang yang ikut seleksi, dari jumlah pendaftar 481 orang. Seleksi dimulai 21-25 Oktober 2024, meliputi tes akademik, tes fisik, dan tes wawancara.

7 Wisata Alam Terindah di Jawa Tengah, Ada Gunung hingga Pantai yang Instagramable

"Setelah lolos, mereka akan dibekali kursus bahasa Jepang selama dua bulan. Setelah itu seleksi di Jakarta, untuk kemudian diberangkatkan ke Jepang," beber Pj gubernur itu.

Nana pun berharap, proses pemagangan tersebut dapat dimanfaatkan dengan sebaik mungkin.

Pj Gubernur Jateng: Selamat Bertanding dan Mengukir Prestasi

"Proses magang di Jepang cukup lama, yakni tiga tahun. Jadi, diharapkan dapat dilaksanakan dengan baik, sehingga nanti saat kembali pulang, mereka bisa kembangkan di perusahaan dan juga berwirausaha," tandas Nana.